Perkembangan kaos distro bandung Pertengahan 2017
Hallo Sobat pecinta kaos distro bandung. Salam jumpa.. kali ini kami akan membuatkan isu mengenai animo fashion caturwulan ke-3 tahun 2017. Pada dasarnya, fashion merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat, selain properti rumah dan kuliner. Karena menjadi kebutuhan pokok, bisnis ini seakan hampir tak pernah mati setiap bulan.
Cara mengeceknya mudah saja, tiap hari datang ke jasa ekspedisi untuk melihat kiriman paket, semuanya pasti penuh dengan kiriman pakaian. Denyut nadi bisnis fashion sendiri ditopang oleh 3 kekuatan utama, yakni konveksi, grosir distro atau reseller kaos distro, dan pelayanan jasa ekspedisi. Dengan percepatan transfortasi, seruan dan penawaran barang hampir selalu stabil sehingga bisnis ini sehat dan tak ada matinya.
Bagaimana dengan animo 2017, apakah bisnis distro dan fashion ini mengalami kenaikan atau penurunan? Kami sendiri tidak mampu secara detail menunjukkan data data statistik menyerupai akuntan, namun perkembangan pakaian distro sendiri, mampu kami lacak dari 3 sendi itu di atas.
Beberapa bulan ke belakang ada banyak pendapat bahwa ekonomi dan seruan pasar sedang lesu pada semua sektor, akan tetapi pernyataan ini balasannya dijawab oleh pemerintah bahwa ekonomi sedang stabil. kelesuan seruan hanya terdapat pada beberapa distributor.
Alasannya, dengan semakin mudahnya susukan isu dan transfortasi, kekerabatan antara produsen dengan konsumen sudah semakin mudah sehingga tidak membutuhkan banyak biro menyerupai zaman dulu. Di kurun sekarang, orang mau cari apa tinggal eksklusif klik di google, deal, transfer, dan kirim barang. Pendeknya mata rantai ini membuat sektor biro mengelami kelesuan.
CEO bukalapak sendiri pun menjawab demikian. Perubahan animo dari transaksi komersial ke transaksi elektronik menimbulkan maraknya pemintaan di pasar online, sehingga mall dan pasar mengalami penurunan permintaan.
Bagaimana caturwulan ketiga ini??
Abis lebaran, kami sendiri selaku pebisnis di bidang clothing tidak terlalu terkena dampak perubahan animo sebab grosir kaos distro bandung menggunakan sistem pemasaran e commerce. Akan tetapi, secara umum memang ada beberapa gejala penurunan. Perkembangan ini kami ulasi di bawah ini.
a. Mall mall distro khususnya di bandung, menurut beberapa kawan di sana, mengalami penurunan permintaan. Kami melaksanakan wawancara pendek, ngobrol, dan observasi. Hampir semua mall dan outlet mengatakan demikian.
b. Kedua, grosir grosir kaos distro bandung juga mengalami nasib sama. Kalo tadi survei ke mall besar, sekarang ke grosir dan konveksi. Begitu pula reseller kami ketika ditanya, jawabannya pasar sedang lesu.
c. Ketiga, animo pasar bergeser dari pasar clothing original ke pasar kw, BM, premium.
d. Pantauan itu dilihat dari grosir dan outlet serta mall baik online maupun offline.
Melihat kondisi demikian, maka beberapa analisa kami, pergeseran animo konvensional ke e commerce ini perlu diimbangi dengan teknologi dari masing masing pebisnis sebab persaingan sudah semakin terbuka. Kedua, perang harga sudah tidak mampu dihindari. Ketiga, masyarakat mengalami gejala latah budaya (cultural shock), yakni latah menggunakan kaos kaos terkenal meskipun kw, atau pun sebab melaksanakan penghematan.
Hal tersebut dipandang sebagai sebuah gejala yang biasa. Akan tetapi, bagi kami, e commerce yang berkembang sangat cepat hampir menggilas spirit distro, yakni spirit independen dan spirit komunitas. Distro pada awalnya merupakan simbol kemandirian dan semangat komunitas dalam mengkampanyekan gagasannya. Gerusan persaingan pasar ini hampir saja melumat spirit itu. Tidak lagi penting tujuan pakai kaos distro ini buat apa dan mensosialisikan apa, yang penting murah dan nyaman.
Beberapa usulan
a. Pada sisi bisnis, faktor penting ialah menjaga kekerabatan kemitraan antara penjual dan pembeli. Kalo saja pelanggan dijaga dan saling menguatkan, maka bisnis akan stabil dan konsumen tidak akan lari. konsumen loyal kalo mereka dijaga, diperhatikan, dibantu, dihargai, dan diaku, tidak hanya dihubugi ketika ada butuhnya, sebab bisnis akan besar ketika mampu membesarkan orang lain. Prinsip kebersamaan ini yang mampu saling menopang usaha. Di beberapa artikel sebelumnya kami sampaikan bagaimana alasan reseller kabur, cara semoga looya, dan bagaimana menggandaan keuntungan serta memperbesar bisnis distro. silakan klik grosir kaos distro
b. Pada sisi nilai, menjaga akad serta spirit distro ini menjadi penting. Perang ketika ini bukan hanya perang harga, tapi perang nilai. Karena itu, jikalau ingin distro tetap lancar, menyatulah dengan komunitas, dengarkan mereka, bawa nlai nilai mereka, dan bersama mensosialisakan gagasan mereka lewat desain kaos distro.
Kira kira begitu Sob. Santai saja, sebab di trafik kami, perkembangan bisnis tahun ini masih lebih baik ketimbang tahun kemarin. Kuncinya lakukan terus modifikasi kualitas barang, tingkatkan pelayanan, jaga pelanggan, dan lakukan promosi. Jika masih pengen sharing lanjutan, kami dengan senang hati berbagi..
Post A Comment: