Kemeja flanel merupakan style yang abadi. Ia akan selalu ada sepanjang fashion ada. Kemeja model ini cocok dikombinasikan dengan jeans dan sneakers atau sepatu boots.
Di antara kita mungkin taka da yang menyangka kalo pria yang menggunakan kemeja flannel tidak hanya dikenal gaya, tapi juga memiliki jiwa pekerja keras. Untuk memahaminya, yuk simak sejarah kemunculan kemeja flannel.
Sejarah kemeja flanel
Flanel and hardworker |
Kemeja flannel berasal dari nama bahasa wales, adalah gwalen yang berarti materi wol. Flannel sendiri ditemukan pada periode ke-16 dengan nama flannellete, petani memakainya untuk melindungi diri dari ranting dan pepohonan. Dalam bahasa Prancis disebut flanelle, dan bahasa Jerman disebut flanell, dan bahasa Inggris disebut flannel.
Pada awalnya, flanel dibuat dengan poduksi rumahan, dibuat dari benanng woll yang digaruk pada proses finishing. Perubahan produksi besar-besaran terjadi pada masa revolusi industry, flannel mulai diproduksi secara massal denngan sistem pabrikasi. Bahan baku woll yang tinggi pun menimbulkan perubahan materi dari woll ke serat kapas (cotton), campuran sutera, dan sintetis.
Pada perang dunia ke 1 (1914), flanel digunakan sebagai seragam dan selimut, serta sebagai alternative pengganti kain perban. Kemeja yang dulunya dikaitkan dengan kalangan kelas bawah dan pekerja kasar, selama great depression yang mengikuti perang dunia ke-1 lambat laun naik kasta dan digunakan oleh semua lapisan kelas sosial.
Bagaimana Kemeja Flanel kembali terkenal
Galeri kemeja flanel terbaru klik di sini.
Kemeja Flanel Berkembang Pesat
flanel and Curt Cobain |
Di awal tahun 1990-an, group band asal Seattle, Nirvana (yang dimotori Curt Cobain) dan Pearl Jam kembali mempopularkan flanel dengan motif kotak-kotak. Trend kemudian beralih, kalangan muda beramai ramai tidak lagi menggunakan jaket kulit jaket kulit, tapi kombinasi kemeja flannel, jeans, dan sepatu boots juga sneakers.
Sampai dikala ini, kemeja flanel menjadi icon fashion abadi mengikutri perubahan demam isu dan perkembangan zaman. Ia tidak hanya gaya, tapi juga sebagai huruf pekerja keras yang selalu turun ke lapangan.
Penasaran dengan kemeja distro lainnya, klik di sini.
Post A Comment: